Perubahan Zaman

              Cerita Davido

  Judul utama : Perubahan Zaman ( Agar tak panjang )

YANG TIDAK BERDOSA MENJADI BERDOSA /// YANG BERDOSA MENJADI TIDAK BERDOSA

Ini adalah pengalaman Pribadiku yang sudah berpengalaman dengan perubahan Zaman,teknologi,Manusia yang semakin ke arah penyimpangan dari masa lalu 90-an sampai tahun ini 2019 yakni Yang tak berdosa menjadi Dosa dan Dosa menjadi tidak berdosa (di perbolehkan atau di biarkan,tak tahu malu,adat istiadat.)

1. YANG TIDAK BERDOSA MENJADI BERDOSA.

# MEMUKUL ANAK NAKAL

Kalau Zaman dulu Anak nakal bila nakal sekali akan di Pukul pakai sapu lidi atau Rotan,meskipun menyakitkan sampai memar tapi tak ada hukum yang melarang karna memang sudah tanda Efek jera agar anak patuh.

Namun cepatnya perkembangan Zaman,Memukul anak pakai Sapu atau tampar wajahnya saja sudah di Sebut "Kekerasaan" dan akan di tuntut pidana atau hukuman.

# MENYUKAI SESAMA JENIS SANGATLAH MENYIMPANG DAN BERDOSA.

Dahulu Komunitas LGBT masih tertutup secara pribadi masing masing orang.
Namun Zaman sekarang Komunitas LGBT menjadi sengaja buka buka di tempat Umum dan melawan Kebenaran menjadi salah dan Memfitnah Agama kalau mereka hanya mau di sebut "Sakit" dan bukan "Dosa"
Padahal Menyukai sesama jenis (Gay,Lesbi,DLL) sudah dilarang di seluruh Agama sampai saat ini.
Bahkan Orang Kristen di Amerika saja terpaksa harus ikut aturan LGBT kalau tak mau di tangkap polisi dan di penjara.

2. YANG BERDOSA MENJADI TIDAK BERDOSA.

# SEKSUALITAS

Memang zaman sekarang sedikit Agama dan Orang orang masih menentang Hubungan Seksualitas atau seksual terhadap seseorang.

Namun sudah banyak Jasa penikmat sebut saja "Orang orang Najis,yang suka mengeluarkan lelehan" secara buka buka menjual atau mempromosikan hasrat seksualitas terhadap produk barang atau seseorang kepada Si penikmat "Najis" ini...

Belum lagi Seksual sesama Jenis di legalkan di berbagai negara yang paling mencolok ya pasti lah "Amerika serikat"

# KATA "AMIN" PADA SOSIAL MEDIA

Kata "Amin" adalah kata yang sejak lama di sampaikan kita dalam Doa pribadi,Namun nyatanya Kata "Amin" ini di pakai Sebagian orang untuk Promosi LIKE dan PENGUNJUNG Halaman atau KOMENTAR di Sosial media.

Sehingga "Amin" yang biasa di pakai Untuk Berdoa menjadi "Berdosa" bagi pengguna media sosial yang mempromosikan Halaman Religi supaya dapat Pengunjung halaman lebih banyak lagi dengan menyuruh Katakan "Amin"

( Aku gak menuduh karna ini memang benar adanya,dan Orang orang seakan akan tidak peduli padahal Tak sadar mereka mengucapkan Amin dengan jalan yang SALAH. )

# BERJUALAN DI GEREJA/TEMPAT IBADAH

Sejak Zaman dahulu Rumah ibadah (Bait suci) memang dilarang dipakai Untuk berjualan,Bahkan Yesuspun marah akan orang orang yang berjualan di Bait suci atau istilahnya Gereja/tempat ibadah.

Zaman Sekarang Gereja besar seperti Gereja Kristen Indonesia ( GKI ) atau Gii Hok Im Tong (GII HIT) Sudah membiarkan Orang orang luar atau Jemaat memperbolehkan mereka berjualan,Bahkan Gerejaku GKI pasko di sediakan Kantin.
Pernah Aku tegur pada Ketua penjualnya (Pemiliknya) Mereka ada yang bilang "Boleh aja berjualan asalkan tak mengganggu ibadah" ada pula yang mengatakan " Nanti berapa persen hasil jualannya di serahkan kpd Tuhan sebagai persepuluhan " Namun dari sudut pandangku,apalagi Kisah Yesus marah di dalam cerita berjualan di bait suci tersebut di nyatakan dalam bentuk gambar,mereka orang orang berjualan di depan Bait sucinya.

#####################

LALU ? APA AKU HARUS IKUT IKUTAN ZAMAN SEPERTI INI ?

TIDAK !
Aku akan berusaha tetap meyakinkan sesuatunya yang pernah di Tulis dalam Alkitab,Khotbah atau apa yang aku di ajarkan sejak lama sejak Kecil kalau sesuatu hal yang tiba tiba dahulu di anggap berdosa lalu tiba tiba nggak berdosa lagi...
Aku akan tetap patuhi aturan Hukum kitab suci,bukan Hukum Duniawi.

Jadi kalau aku Sembah "Allah" dan "Allah" itu miliknya Orang Muslim atau islam.
Aku gak mau percaya,karna sejak kecil sebelum semuanya ini berubah jadi Aneh dan seakan akan orang orang mengatakan "Enggak kok? Memang dari dulu gitu kan?" aku gak akan ikut ikutan,Sebab semua Masa kecilku yang di ajarkan baik baik itu memang benar adanya...

Jadi kita akan tahu mana orang yang Teguh hatinya dan mana orang yang menyimpang arahnya ke jalan maut.